Sifat-Sifat Benda Padat, Benda Cair, dan Gas


Benda padat cair gas

Pada dasarnya benda-benda yang ada di sekitar kita memiliki wujud padat, cair, dan gas. Masing-masing fasa benda memiliki kelebihan dan kekurangan yang dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh manusia. Benda padat, benda cair dan gas memiliki sifat-sifat khas. Berikut ini pembahasan mengenai sifat-sifat benda padat, benda cair, dan gas.

Kita dapat dengan mudah menemukan benda-benda dalam fasa padat, cair, dan gas. Contoh benda padat di sekitar kita adalah batu, kayu, besi, beton, dan lain sebagainya. Contoh benda cair yang ada disekitar kita antara lain air, bensin, madu, minyak goreng, dan lain-lain. Contoh benda-benda dalam fasa gas di sekitar kita adalah udara, asap knalpot, freon, nitrogen, dan lain sebagainya.

Sifat-Sifat Zat Padat
Benda padat memiliki sifat-sifat sebagai berikut.

  1. Bentuknya tetap, tidak bergantung bentuk wadahnya
  2. Volumenya tetap
  3. Molekul-molekulnya beraturan dan sangat rapat
  4. Molekul-molekulnya tidak dapat bergerak bebas
  5. Tidak dapat mengalir
  6. Tidak dapat dimampatkan

Molekul pada benda padat cair gas

Contoh benda padat adalah kayu. Sepotong kayu diletakkan di mana saja tidak berubah bentuknya. Volumenya tidak berubah karena suhu atau perubahan tempat. Molekul-molekul kayu yang terdiri dari berbagai senyawa kimia sangat rapat sehingga sifat fisik kayu sangat padat dan keras. Molekul-molekul penyusun kayu tidak dapat bergerak bebas dan tidak dapat mengalir untuk berpindah dari tempat yang satu ke tempat lainnya. Kayu tidak dapat dapat dimampatkan volumenya.

Sifat-Sifat Zat Cair
Benda cair mempunyai sifat-sifat sebagai berikut.

  1. Bentuknya berubah bergantung bentuk wadahnya
  2. Volumenya tetap
  3. Molekul-molekulnya tidak beraturan dan agak berjauhan
  4. Molekul-molekulnya dapat bergerak bebas
  5. Dapat mengalir dengan mudah
  6. Sulit dimampatkan

Contoh benda cair yang paling banyak kita jumpai adalah air. Air berubah bentuknya mengikuti bentuk wadahnya, misalnya saat air dimasukkan ke dalam botol bentuknya adalah seperti ruang dalam botol tersebut. Volume air tidak berubah, jika air dituang ke wadah yang terlalu kecil, maka air tersebut akan meluap dan tumpah. Molekul-molekul air (H2O) posisinya saling berjauhan sehigga masing-masing molekul dapat dengan leluasa bergerak dan berpindah tempat. Hal ini membuat air mudah mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah. Air sulit untuk dimanpatkan.

Sifat-Sifat Gas
Benda dalam fasa gas memiliki sifat-sifat sebagai berikut.

  1. Bentuknya tidak tetap, memenuhi ruang wadah yang tersedia
  2. Volumenya berubah-ubah
  3. Molekul-molekulnya tidak beraturan dan sangat berjauhan
  4. Molekul-molekulnya dapat bergerak sangat bebas
  5. Dapat mengalir dengan sangat mudah
  6. Dapat dimampatkan

Contoh benda gas yang paling banyak kita jumpai adalah udara. Udara berubah bentuknya mengikuti bentuk wadahnya, saat dimasukkan ke dalam ban maka bentuknya mengikuti bentuk ruang dalam ban tersebut karena udara mengisi seluruh ruang dalam ban tersebut. Volume udara dapat berubah-ubah. Jarak antar molekul udara sangat berjauhan sehingga molekul-molekul udara selalu bergerak dengan sebebas-bebasnya. Udara dapat dengan mudah mengalir. Udara juga dapat dimampatkan dengan mudah sampai dengan tekanan tertentu.